Rabu, 09 Oktober 2013

Dia.. (1)

Ini tentang dia..
Dia yg pernah aku kenal, tiap hari bersamanya tak membuat aku sedikit pun menoleh untuk berpindah hati. Panggil saja dirinya Tio, Tio adalah orang yang cukup menarik yang pernah bersamaku. Dia anak yang sangat sayang dengan keluarganya. Dia pernah memperkenalkanku dengan salah satu adiknya yang bernama Pipit, dia anak yang manis..
Pipit pun mengakui kalau dia sangat bahagia memiliki kakak yang sangat menyayanginya, tiap hari Tio yang mengantarkan Pipit ke sekolah maupun kembali menjemputnya setelah waktu sekolah berakhir.
Ketika bersamanya, aku pun tak pernah mengeluhkan sesuatu kecuali dia sering telat untuk menjemputku ke kampus karena dia mengutamakan untuk mengantar Pipit ke sekolah lebih dahulu. Aku tak marah, tapi terkadang aku cemburu karena hal seperti itu.. Seakan aku tak penting..

Semakin lama bersamanya, aku sudah mulai mengerti dengan sikapnya yang sering telat menjemputku ke kmpus maupun mengenai kecemburuanku selama ini, aku pun bisa mengatasinya. Aku sadar kalu dia anak lelaki satu2nya yg bisa diandalkan oleh keluarganya.
Pernah suatu ketika dia menggenggam tanganku dan mengatakan seperti ini "Thari..bisa kah engkau melepas rasa letih ini dariku?bisa kah engkau tetap seperti ini kelak jika sesuatu terjadi pada hubungan kita?.."
Aku tak tahu harus berkata apa,,aku heran dan tak mengerti dengan apa yg dikatakannya saat itu. Sehingga aku terdiam dan hanya bisa mengangguk. Kulihat sisi lain di matanya, ketakutan yg tak pernah kulihat selama ini sejak bersamanya..
Sejak saat itu aku terus menyemangatinya walaupun sebenarnya aku tak mengerti apa yg dimaksudnya, aku terlalu takut untuk bertanya, aku takut hal itu akan menyakitinya.

Tak kusangka 2 tahun bersamanya membuatku semakin yakin bahwa hanya dia yang bisa membuatku bahagia, hanya dia yang kelak akan menjadi imam dalam rumah tanggaku. Orang tuaku pun sangat menyayanginya, kata Ibuku dia adalah anak yg sangat menyayangiku tulus dan aku pun seperti itu.
Orang tua Tio sepertinya juga menyukaiku, hal itu kulihat ketika aku berkunjung ke rumahnya. Ibunya terus menyuruhku nginap tiap kali aku berkunjung.Pipit pun senangnya bukan main jika aku datang, dia pasti akan memintaku untuk mengajarinya make up dan berdandan dengan jilbab. Katanya dia sangat suka melihat tatanan jilbabku dengan make up yang natural. Belum lagi Riri adik Tio yg bungsu, selalu saja memintaku untuk digambarkan sketsa dirinya. Padahal aku tak begitu pandai, Tio lebih pandai dariku. Tentu saja, dia adalah pria yg membuatku jatuh hati ketika ada pagelaran lukis khusus untuk mahasiswa arsitektur di kampus. Dia melukis wajah ibu dan adik2nya sebagai suatu makna kebahagiaan menurut dirinya..

Bersambung..


Selasa, 08 Oktober 2013

Contoh laporan KKN


BAB I
                                           PENDAHULUAN
1.1       Latar Belakang
Sebuah upaya untuk mewujudkan masyarakat yang berkualitas adalah suatu tugas yang telah dituangkan dalam Garis-Garis Besar Haluan Negara (GBHN) dan sebagai tujuan pembangunan dilaksanakan oleh bangsa Indonesia. Kuliah Kerja Nyata (KKN) setiap Universitas yang ada di Indonesia selalu menganut Tri Dharma Perguruan Tinggi. Salah satu isi dari Tri Darma Perguruan Tinggi adalah pengabdian kepada masyarakat. Pengabdian dikemas dalam program Kuliah Kerja Nyata (KKN).
          Kuliah Kerja Nyata (KKN) timbul akibat adanya dasar konsep-konsep akademisi dengan realitas kehidupan masyarakat, mengaplikasikan teori melalui pengalaman-pengalaman dilapangan dan mahasiswa dituntut pula untuk menjadi manusia yang siap dan percaya diri dalam kehidupan bermasyarakat, oleh karena itu pada hakikatnya manusia adalah sebagai mahluk sosial yang senantiasa berinteraksi dengan sesamanya. Disamping itu pula mahasiswa adalah sosial control masyarakat yang pada dasarnya menjadi patokan masyarakat dan merupakan tulang punggung masyarakat.
          Kuliah Kerja Nyata (KKN) dilaksanakan dalam masyarakat di luar kampus dengan maksud meningkatkan relevansi pendidikan tinggi dengan perkembangan dan kebutuhan masyarakat akan ilmu pengetahuan, teknologi, serta seni untuk melakukan pembangunan yang semakin meningkat serta meningkatkan pembangunan dalam masyarakat. Sebagai pengalaman belajar baru, yang tidak akan pernah diperoleh di bangku kuliah.
Masyarakat yang cenderung menerapkan pola hidup yang sangat sederhana, sehingga dengan kehadiran mahasiswa ditengah-tengah mereka dapat memberikan masukan tentang metode yang modern dan kompleks untuk melakukan sesuatu, serta masalah yang dapat diselasaikan bersama guna apa yang diinginkan masyarakat. Adapun lokasi yang kami jadikan sebagai tempat Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah Kecamatan Lamasi, Kabupaten Luwu.
1.2        Tujuan
Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam pelaksanakan KKN ini adalah:
1.      Agar Perguruan Tinggi Unhas menghasilkan sarjana pendidikan sebagai penerus pembangunan yang lebih menghayati masalah yang sangat kompleks dalam suatu masyarakat dan belajar menanggulangi permasalahan tersebut secara pragmatis tanpa merugikan pihak-pihak tertentu.
2.      Untuk lebih mendekatkan Perguruan Tinggi khususnya Unhas dengan masyarakat.
3.      Mahasiswa diharapkan memberikan sumbangan pemikiran berdasarkan ilmu pengetahuan teknologi dan seni dalam upaya menumbuhkan, mengembangkan serta mempersiapkan kader-kader pembangunan.
4.      Memberikan pengalaman belajar tentang pembangunan masyarakat dan pengalaman kerja nyata dalam bidang pembangunan.
1.3        Manfaat
Adapun manfaat yang dapat diperoleh mahasiswa dari pelaksanaan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini adalah:
1.      Mahasiswa dapat mempraktekkan ilmu yang telah mereka peroleh langsung kepada masyarakat.
2.      Mahasiswa dapat langsung melihat jelas permasalahan apa yang timbul dalam masyarakat.
3.      Mahasiswa dapat menguji kepekaan sosialnya melalui kemampuan adaptasi dan interaksi mahasiswa dengan masyarakat dalam menyikapi suatu masalah.

BAB II
GAMBARAN UMUM POTENSI LOKASI
2.1     Sejarah Desa Padang Kalua
Pada zaman dahulu yaitu sebelum tahun 1992 Desa Padang Kalua masuk wilayah Desa Bolong, Kabupaten Luwu di wilayah Kecamatan Lamasi sejak berdiri dipimpin oleh beberapa orang Kepala Desa yaitu sebagai berikut :
Susunan kepala Desa dari tahun 1993 – sekarang adalah :
1.      Tahun 1993 – 2002 dipimpin oleh Hamka, AS
2.      Tahun 2002 – 2007 dipimpin oleh M. Akib
3.      Tahun 2007 – 2013 dipimpin oleh  Fahruddin Tam
4.      Tahun 2013 – sekarang dipimpin oleh Nasir To Buna
2.2     Letak dan Luas Wilayah
Desa Padang Kalua merupakan salah satu dari 10 Desa di wilayah kecamatan Lamasi yang terletak 3 km ke arah Barat kota kecamatan. Desa Padang Kalua mempunyai luas wilayah seluas 7,75 km yang memiliki batas wilayah sebagai berikut :
Tabel 2.1. Batas wilayah
Batas
Desa/ Kelurahan
Kecamatan
Sebelah Utara
Desa Bosso
Walenrang Utara
Sebelah Selatan
Sungai Lamasi

Sebelah Timur
Desa Wiwitan
Lamasi
Sebelah Barat
Desa Bolong
Walenrang Utara

2.3     Iklim
Iklim Desa Padang Kalua, sebagaimana desa-desa lain di wilayah Indonesia mempunyai iklim kemarau dan penghujan, hal tersebut mempunyai pengaruh langsung terhadap pola tanam yang ada di Desa Padang Kalua Kecamatan Lamas
2.4     Jumlah Penduduk
Desa Padang Kalua mempunyai jumlah penduduk 1.781 jiwa, yang tersebar dalam 4 wilayah dusun dengan perincian dalam tabel berikut :
Tabel 2.2 Jumlah penduduk di Desa Padang Kalua
Dusun Salujmbu
Dusun Padang Kalua
Dusun Amboli
Dusun Lempo
386 jiwa
838 jiwa
414 jiwa
363 jiwa

Dari tabel dapat dilihat bahwa pada Dusun Salujambu terdapat 386 jiwa penduduk. Pada Dusun Padang Kalua terdapat 838 jiwa penduduk. Pada Dusun Amboli terdapat 414 jiwa dan Dusun Lempo terdapat 363 jiwa.Jadi total keseluruhan penduduk Desa Padang Kalua sebanyak 1.781 jiwa penduduk.
2.5     Tingkat Pendidikan
Tingkat pendidikan masyarakat Desa Padang Kalua adalah sebagai berikut :
Tabel 2.3 Tingkat Pendidikan Penduduk di Desa Padang Kalua
Pra Sekolah
SD
SMP
SMA
Sarjana
47 orang
196 orang
202 orang

115 orang

Dapat dilihat pada tabel bahwa penduduk Desa Padang Kalua memiliki tingkat pendidikan yang berbeda-beda. Pada pra sekolah terdapat 47 orang. Pada tingkatan SD terdapat 196 orang. Pada tingkat SMP terdapat 202 orang dan pada tingkat Sarjana terdapat 115 orang.
2.6     Mata Pencaharian
Desa Padang Kalua merupakan Desa perkebunan dan pertanian, sebagian besar penduduknya beramata pencaharian sebagai petani. Untuk selengkapnya data lengkap mata pencaharian dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 2.4 Mata Pencaharian Penduduk Desa Padang Kalua.
PETANI
PEDAGANG
PNS
95,85 %
1,15 %
3 %

2.7     Pola Penggunaan Tanah
Penggunaan tanah di Desa Padang Kalua sebagian besar diperuntukkan untuk tanah perkebunan dan sawah. Sedangkan sisanya untuk tanah kering yang merupakan bangunan dan fasilitas-failitas lainnya.
2.8     Sarana dan Prasarana Desa
   Adapun sarana dan prasarana yang terdapat di Desa Padang Kalua dapat diihat pada tabel berikut :
Tabel 2.5 Sarana dan Prasarana di Desa Padang Kalua
SARANA DAN PRASARAN
JUMLAH
Kantor Desa
1
TK
2
SD
2
SMP
1
SMA
1


BAB III
IDENTIFIKASI PERMASALAHAN DAN PEMECAHAN MASALAH
3.1    IdentifikasiMasalah
   Berdasarkan pada hasil observasi lapangan ( Kantor Desa Padang Kalua ) dan wawancara dengan masyarakat setempat yang dilakukan pada minggu pertama pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) kurang lebih lima hari melakukan  Focus Group Discussion (FGD) atau diskusi secara terfokus dengan tokoh-tokoh masyarakat di Desa Padang Kalua, ditemukan beberapa kekurangan yang terdapat di wilayah Kantor Desa Padang Kalua, Kecamatan Lamasi, Kabupaten Luwu yaitu :
·      Bidang Sarana dan Prasarana 
Keadaan papan-papan data yang terdapat pada Kantor Desa Padang Kalua tidak menarik lagi, bagan struktur organisasi yang belum diganti dengan kepengurusan yang baru serta tidak adanya papan informasi yang menunjukkan keberadaan POSKESDES di lingkup Kantor Desa. Sehingga hal ini mengurangi nilai keindahan yang harusnya tercermin baik pada Kantor Desa Padang Kalua.
3.2  Pemecahan Masalah
Berdasarkan hasil identifikasi masalah yang ditemukan di Kantor Desa Padang Kalua, Kecamatan Lamasi, Kabupaten Luwu dan dengan menyesuaikan dengan kondisi dan sumber daya yang ada di lapangan maka kami menetapkan upaya  pemecahan masalah sebagai berikut :
1.       Memperbaharui / mengindahkan papan data yang terdapat pada kantor Desa sekaligus bagan struktur organisasi.
2.       Memfasilitasi POSKESDES yang terdapat pada lingkup Kantor Desa dengan papan informasi POSKESDES.

BAB IV
KEGIATAN YANG DILAKSANAKAN
4.1     Pembuatan Papan Informasi POSKESDES
a.       Tujuan                            : Sebagai tanda pengenal / informasi di perangkat Kantor Desa
b.      Sasaran                          : Perangkat Kantor Desa
c.       Waktu pelaksanaan        : 16-20 Juli 2013
d.      Tempat pelaksanaan      : Ruma Kepala Desa Padang Kalua.
e.       Realisasi                         : Terlaksana dengan baik
4.2       Pembaharuan Papan Data Kantor Desa
a.       Tujuan                         : Pembaharuan papan data dan sekaligus melengkapi bagan struktur organisasi Kantor Desa
b.      Sasaran                        : Kantor Desa Padang Kalua
c.       Waktu pelaksanaan     : 9-13 Juli 2013
d.      Tempat pelaksanaan    : Posko KKN Desa Padang Kalua.
e.       Realisasi                      : Terlaksana dengan baik



BAB V
PENUTUP
5.1  Kesimpulan
   Adapun kesimpulan yang dapat ditarik dari pelaksanaan program kerja yang telah dilaksanakan selama kurang lebih dua bulan di Desa Padang Kalua, Kecamatan Lamasi, Kabupaten Luwu antara lain :
1.      Dengan adanya papan informasi POSKESDES, diharapkan dapat menginformasikan keberadaan POSKESDES bagi para masyarakat setempat ( masyarakat Desa Padang Kalua ) maupun masyarakat lainnya ( yang tidak termasuk masyarakat Desa Padang Kalua ).
2.      Dengan pembaharuan papan data Kantor Desa, maka dapat mengindahkan sekaligus memberi warna baru di Kantor Desa Padang Kalua.
·         Secara eksplisit, dapat disimpulkan bahwa dengan ber-KKN :
1.      Mahasiswa memperoleh pengalaman belajar dan pengalaman kerja dalam pembangunan masyarakat Desa Padang Kalua.
2.      Kepribadian mahasiswa menjadi lebih dewasa dan wawasan mahasiswa bertambah luas.
3.      Mahasiswa mewakili almamater UNHAS memiliki hubungan dekat terhadap masyarakat Kecamatan Lamasi.


5.2   Saran
Adapun saran yang dapat diberikan demi perkembangan dan kemajuan pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di masyarakat guna peningkatan produktifitas kegiatan program kerja di lapangan, antara lain :
1.      Sebaiknya sebelum mahasiswa terjun ke lapangan diberikan terlebih dahulu gambaran lokasi dan keadaan pola perilaku masyarakat sehingga memudahkan dalam bersosialisasi dengan masyarakat.
2.      Sebaiknya Mahasiswa yang akan mengikuti kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) diberikan lebih banyak materi pengenalan lapangan sehingga memudahkan asimilasi mahasiswa terhadap kebiasaan masyarakat setempat.
3.      Diperlukan perhatian dan kerjasama yang baik antara masyarakat dan anak KKN demi terciptanya suasana yang mendukung kearah perkembangan dan kemajuan pembangunan. Dalam artian masyarakat jangan hanya menyetujui program kerja mahasiswa tetapi dapat juga berperan secara aktif didalamnya.